SyaiduL Qomariah.,-

Kurang Lebih Satu MiNggu Lagi buLan tersuci teLah tiba,apa persiapan kita? Pembuatan pLaning tak perLu d buat, yang perLu d buat adaLah hasiL sehari-hari. Makzudx adaLah jawab pertanya'an sendiri setiap hari. apa hari ini,bagaimana hari ini,apakah hari ne Lebih demikian dari hari kemaren. Memang banyak pertanyaan untuk hari ne. Pertanyaannya adaLah seberapa banyak pertanyaan sang Aku kepada si Aku? [tak perLu d sebutkan berapa kaLi pertnya'an ntu dan tak ada yang tau berapa pastinya n0minaL pertanyaan ntu brtanya pada pertanyaan kita sendiri].
KembaLi kepada bagaimana pertanyaan kepada diri sendiri. Jika hari ne kita Lebih buruk dari hari kemaren maka janganLah tersenyum sebeLum memperbaikinya,tapi jika beLum memperbaikix dan kita tersenyum maka kita teLah berjanji tuk membenahinya. Sudah dipastikan senyum sa'at teringat kesaLahan yang beLum diperbaiki sangat menyakitkan dan Lebih menyakitkan kaLau kesaLahan ntu tak bisa diperbaiki bahkan bagi sastrawan dan sosioLog amatir yang meLekat keras bahwa kesaLahan adaLah sejarah dan sejarah kekaL,tak ada yang bisa merubahnya. Lantas bagaimana jika hari ne Lebih baek dari hari kemaren! Mungkin ne hanya rasa. Jika ne fakta tentunya menangisLah bagi kita,karena tentunya hari es0k akan Lebih berat.,-

RaMadhan 0h Ramadhan,
Marhaban ya RaMadhan,
RaMadhan panggiLLah AKU tiap tahun sebuLan penuh,tiap tangisan spesiaL untukmu RaMadhan. Jangan biarkan Q meng0t0rimu, sambutLah AKU karena AKU teLah menyambutmu saat engkau meninggaLkanQ dan saat syawaL menyapaQ.
RaMadhan,
Engkau saksi d0'aQ pada ALLah semata tuk membaLik kehidupan burukQ.
Aamiin


Satu pertanyaan dariQ muncuL untuk anda, "Saat mendengar kata Ramadhan apa yang anda ingat? Atau mungkin siapa yang anda ingat?"
Mudah2an diRamadhan kaLi ne membuat kita menjadi PeMeNaNg dan Pemenang yang berhak dengan hari kemenangannya. Yang terpenting jangan buat kita pura-pura menang dihari kemenangan.
Aamiin bersama.