Kamis, 13 Oktober 2011

BLa BLa BLa

aku pintar tak menyapa dirimu,
aku bodoh tersenyum padamu,
suatu saat jika kau menjadi istriku dimana hanya
hanya aku dan kamu
aku memulai kau menyetujui
disaat itulah aku berarti
mendengar aku segera menjadi ayah itulah cita-citaku

saat mulai dewasa
bagaimana jika kau adalah ibunya
aku tersenyum pada anak kita dan kaupun turut
inilah bahagia kita
harap jangan pernah marah dan tinggallah dihatiku

sekalipun tak beralas

sedikit narasi cinta
sedikit deskripsi kasih
sedikit buah sayang
sedikit ideologi perjalanan
dimana kau dan aku menghasilkan pengalaman
saat kau terlihat menangis olehku
itulah yang kuingat
manis seperti apa yang pernah kita telan
kumpulan tinta berbagai warna
disaat menikah aku ingin lukisan kita telah jadi dan

penyejuk bagi yang melihat distorsi cinta kita

sedikit bingkai untuk kerampungannya dan kita

persiapkan melukis selanjutnya pada anak kita

sati cinta mebias seolah terpatahkan dari perbedaan

medium
hanya aku dan kamu.....................


Tidak ada komentar:

Pengunjung AgaSta Gantheng

free counters

Entri Populer Blog Ini