Aku Putuskan Semuanya.

Apabila seseorang datang kepadamu membawa senyum maka baiklah orang tersebut, atau paling tidak ada kebaikan dalam diri oang tersebut Pernah aku mendengar apabila seseorang datang kepadamu dengan tidak ikhlas maka tinggalkanlah. Beajar dari sini seseorang yang telah sekian lama menjadi sahabatku dan aku anggap sebagai satu-satunya sahabat kini telah pergi. Keihlasannya telah pergi, rasa penghargaannya telah pergi, dan setiap yang ada peda dirinya yang membuatnya menjadi sahabatku kini perlahan terkikis oleh dirinya, entah karena kota tempat dia hidup, atau karena hal lain.

Aku putuskan bahwasannya aku telah sakit oleh dunia. dan aku akan mngambil jalan untuk satu-satunya sahabatku ini. Yang pertama adalah aku putuskan sahabatku ini dan aku hancurkan setiap kepercayaanku. Yang kedua aku putuskan persahabatanku ini dan aku akan menjalin persahabatan yang indah dengan banyek orang.

Ada beberapa orang yang terlihat menyesal dan berharap kepulanganku padanya. Mereka bukan keluarga ataupun tetangga. Tapi jelas, aku wegah mbalek nek wes aku nemu sing anyar, opomaneh aku tau mbok guwak. Kejadian yang aku alami adalah mereka yang telah menyia-nyiakan aku dan kini aku sama sekali tak berharap kembali. dan yang terakhir untuk sahabatku yang satu ini, apabila aku menemukan penggantiu dan kamu meminta aku kembali setelah saat itu tiba, yasudah, tinggal harapan bagi kamu.

Hari ini dan hari lainnya aku banyak berharap, diawali do'a dan diakhiri do'a. diawali senyum dan diakhiri senyum.

Selamat tinggal teman.