11 Juli 2013
Tahun ini adalah tahun getaranku atau bahkan tahun
gelombangku.
Ini adalah tentang aku. Tentang apa yang ada dan tentang
tahun 2013.
Getaran yang dimaksud adalah getaran kehawatiran.
Getaran ini memiliki frekuensi tinggi sekali menurut apa yang
sudah pernah ada.
Getaran ini menyadarkan aku bahwasannya Allah memiliki
keputusanNya sendiri.
Apa yang tidak pernah terfikir untuk pergi ternyata pergi.
Apa yang menurut akalku sudah matang tidak hilang selamanya dan menjadi pusaka
ternyata hanya akalku saja yang mengatakan demikian. Begitu juga sebailiknya,
apa yang menurutku susah untuk kucapai, tetapi bisa kucapai. Terharu sekali aku
akan hal ini. Namun, dibalik terharu ada rasa khawatir, rasa takut. Fitrah
manusia untuk takut dan khawatir. Apakah Allah menyuruhku untuk menelan
mentah-mentah ketakutan dan kehawatiran.
Aku adalah laki-laki. Dan aku hidup sebagai laki-laki.
Mencari ilmu sebanyak-banyaknya. Menemukan kesetimbangan dari yang kupelajari
untuk kebaikan bersama. Aku mempelajari tentang dunia goib yaitu jin dan setan
serta yang berkaitan dengannya seperti hakikat, jenis, sifat, dsb hanya untuk
mencari pemahaman syari. Pemahaman yang susah dimiliki orang kebanyakan. Aku
mempelajari ilmu seperti ilmu ini untuk kesetimbangan. Ini juga salah satu yang
tak terbayang untuk kudapati, namun akhirnya insya Allah aku mencapainya sudah
tahapan tingkat tinggi untuk kategori individu. Dimana aku paham benar akan
dunia jin dan setan akan setiap individu. Akibatnya siapapun anda orangnya,
jika secara personal dalam ketakutan akan jin, maka insya Allah jika kita share
semua jenis ketakutan anda akan hal demikian akan banyak berkurang.
Begitulah manusia, hanya mampu berusaha, rejeki, jodoh, dan
usia, semuanya hanya mampu diusahakan sebaik-baiknya. Seoptimal mungkin. Dan
harus keras dalam memperjuangkannya.
Getaran yang tinggi ini terjadi dalam waktu berbulan-bulan
dan mencapai tahun, getaran ini menjadi gelombang kehawatiran. Kehawatiran yang
mengikuti kemana aku pergi. Dalam keadaan cerah kehawatiran terasa tinggi,
dalam keadaan terik masih terasa tinggi, apalagi saat mendung dan hujan deras.
Aku mendefinisikan diriku adalah karya seni Tuhan. Aku
mengontrol emosiku dengan menulis. Banyak hal yang telah kufikirkan sendiri.
Aku harus apa saat terguncang?
Terguncang kebahagiaan yang sangat tinggi. Maka aku menulis.
Terguncang kesedihan yang sangat tinggi. Maka aku menulis.
aku menulis seperti susunan kalimat seperti ini. Sering aku
menulis sejarah diriku. Curhat pada sotware pengolah kata.
Saat ini semuanya dalam keadaan hilang. Tulisanku baru2 ini
dalam hardisk dan file lainnya hilang terhapus. Aku masih berusaha untuk
mengembalikan file-file yang hilang.
Didalamnya selain dokumentasi yang penting banget, terdapat
lagu yang sudah kuciptakan, terus klip yang kubuat dari lagu terkenal.
Klip yang sudah kubuat tinggal editing
terakhir menggabungkan klip. Namun semuanya masih ikut hilang. Aku berdoa agar
segera kembali.
Ini yang kusebut gelombang kehawatiran.
Semoga ini hanya ujian dari ALLAH dan bukanlah musibah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar